PEMIMPIN DAN KORUPSI: REFLEKSI TEOLOGIS DARI KONFRONTASI NABI AMOS DAN IMAM AMAZIA

  • Larosa S
N/ACitations
Citations of this article
11Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Masalah korupsi yang dilakukan oleh para pemimpin di Indonesia masih menjadi masalah tua yang tidak pernah mati. Fenomena yang menyedihkan adalah banyak hamba Tuhan yang dinilai rohani namun justru tidak tahan terhadap godaan uang dan akhirnya terjerumus dalam dosa korupsi. Artikel ini memberikan suatu seruan dalam bentuk refleksi untuk menjawab persoalan bagaimana pemimpin dapat memiliki ketahanan dari tindakan korupsi? Refleksi teologis dari kisah Perjanjian Lama yakni konfrontasi nabi Amos terhadap imam Amazia menjadi suatu dasar pemikiran yang dapat digunakan untuk menjawab isu tersebut. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan dengan memakai metode eksegesis dan pendekatan historis untuk memahami dan menemukan mentalitas pemimpin yang benar dengan membandingkan kedua tokoh tersebut. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa ketahanan tersebut berasal dari mentalitas jujur, tidak serakah dan siap menanggung resiko.

Cite

CITATION STYLE

APA

Larosa, S. (2023). PEMIMPIN DAN KORUPSI: REFLEKSI TEOLOGIS DARI KONFRONTASI NABI AMOS DAN IMAM AMAZIA. TEOLOGIS-RELEVAN-APLIKATIF-CENDIKIA-KONTEKSTUAL, 2(1), 103–117. https://doi.org/10.61660/tep.v2i1.60

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free