Dalam sistim pendidikan nasional, pendidikan non formal dianggap setara degan pendidikan formal. Kedua jenis pendidikan ini hanya berbeda dalam soal konteks, waktu, tujuan, dan karakter peserta didiknya. Pendidikan orang dewasa merupakan salah satu pendekatan dalam pelaksanaan pendidikan non formal karena sebagian besar peserta didiknya orang dewasa, yang datang dengan berbagai latar belakang sosial budaya, pengalaman, minat, dan tujuan yang berbeda. Rendahnya hasil belajar sebagai indikator dari ketidakberhasilan pembelajaran, dimana peserta tidak mampu menerima dengan baik bahan belajar yang diajarkan oleh tutor merupakan masalah dalam pendidikan no formal. Salah satu penyebabnya adalah prinsip dan teori pendidikan orang dewasa (andragogi) belum diterapkan secara maksimal dalam pelaksanaan pembelajaran Pendidikan orang dewasa dapat memecahkan berbagai persoalan kehidupan sehar-hari, termasuk berbagai musibah yang beruntun menimpa masyarakat Indonesia. Dengan pendekatan pendidikan orang dewasa melalui beberapa strategi dan teori belajar yang dikembangkan menurut falsafah kerja yang tepat, pemulihan mental dan aspek fisik lainnya dapat segera dilakukan. Demikian juga berbagai persiapan pendidikan bagi orang dewasa ke depan juga dapat dirancang melalui pemahaman falsafah kerja orang dewasa.
CITATION STYLE
Bartin, T. (2018). PENDIDIKAN ORANG DEWASA SEBAGAI BASIS PENDIDIKAN NON FORMAL. Jurnal Teknodik, 156–173. https://doi.org/10.32550/teknodik.v10i19.398
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.