Studi Perencanaan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Sebesar 120 MW di Blok Sarulla

  • Ompusunggu B
  • Pamuji M
  • Wibawa G
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
64Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Terus bertambahnya jumkah penduduk di Indonesia serta semakin majunya industri di Indonesia menyebabkan kebutuhan listrik Indonesia juga terus meningkat. Untuk memenuhi kebutuhan listrik yang terus meningkat ini pemanfaatan sumber energi selain fosil perlu dilakukan. Energi geothermal adalah salah satu energi alternatif yang ada di Indonesia. Sumber daya energi geothermal di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar. Geothermal power plant ini didirikan di derah Blok Sarullam Sumatera Utara pada tahun 2020. Pabrik pembangkit listrik tenaga geothermal ini menggunakan proses integrated combined cycle , yang merupakan teknologi paling mutakhir dan baik diantara semua teknologi proses pembangkit listrik tenaga geothermal . Alasan pemilihan proses ini adalah kesesuaian dari karakteristik sumur geothermal dengan syarat dari pengaplikasian proses integrated combined cycle , yaitu memiliki entalpi yang tinggi. Proses ini menggabungkan teknologi proses binary cycle dan combined cycle sehingga transfer energinya maksimal dan memiliki efisiensi energi yang besar. Selain itu, pada proses integrated combined cycle 100% dari steam yang diambil dari sumur sumber panas bumi diinjeksikan kembali ke dalam sumber panas bumi sehingga umur sumur dan reservoir panas bumi dapat berproduksi lebih lama. Pada pabrik pembangkit listrik tenaga geothermal ini digunakan 2 jenis turbin, yaitu turbin uap untuk aliran fluida geothermal dan turbin gas untuk aliran working fluid iso-pentana.Proses geothermal power plant ini akan berlangsung secara kontinyu, yaitu 24 jam/hari dan 330 hari/tahun dengan perencanaan sebagai dengan kapasitas produksi 124 MW/tahun dengan bahan Baku Feed dan Iso-Pentana sebanyak 1544832 kg/jam dan 1634544 kg/jam.Berdasarkan analisis ekonomi dengan menggunakan metode pendekatan discounted cash flow yang terdiri dari perhitungan biaya prodiksi dan aliran kas/kinerja keuangan yang telah dilakukan, menghasilkan nilai Internal Rate of Return ( IRR ) 13,2 %, Pay Back Period dengan 6,9 tahun dan BEP sebesar 30,9 %.

Cite

CITATION STYLE

APA

Ompusunggu, B. G., Pamuji, M. R., Wibawa, G., & Kuswandi, K. (2017). Studi Perencanaan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Sebesar 120 MW di Blok Sarulla. Jurnal Teknik ITS, 5(2). https://doi.org/10.12962/j23373539.v5i2.16892

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free