Analisis faktor faktor yang mempengaruhi produksi kayu lapis pada PT.Linggarjati Mahardika Mulia II (Unit Sambong)

Abstract

Industri pengolahan kayu merupakan industri yang mengolah kayu atau bahan berkayu menjadi bentuk produk yang masih menampakkan sifat fisik kayu. Kabupaten Pacitan memiliki banyak jenis produk unggulan yang berfungsi sebagai penggerak perekonomian daerah salah satunya adalah kayu olahan. Penelitian dilaksanakan selama ±2 bulan, Juni sampai Juli 2022. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui trend kayu lapis ditinjau dari beberapa bulan terakhir, mengetahui kekuatan faktor-faktor produksi mempengaruhi hasil produksi, mengetahui kekuatan hubungan bahan baku, tenaga kerja, permintaan terhadap hasil produksi dan mengetahui proporsi pengaruh faktor-faktor produksi terhadap hasil produksi. Analisis data menggunakan metode kuantitatif yaitu analisis regresi linear berganda dan analisis trend dengan suatu model untuk mengukur faktor-faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi hasil produksi kayu lapis pada PT Linggarjati Mahardika Mulia II. Hasil penelitian dan pembahasan dari analisa permasalahan pada PT Linggarjati Mahardika Mulia II menunjukkan bahwa faktor bahan baku, tenaga kerja dan permintaan secara simultan atau secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil produksi, hal ini didasarkan dengan hasil penelitian Uji-F yang menunjukkan Fhitung lebih besar dari Ftabel pada taraf level signifikansi 0,05 yakni Fhitung (100,861) > Ftabel (4,066181). Diantara variabel-variabel bebas yang diteliti ternyata variabel bahan baku (X1) memiliki pengaruh yang sangat dominan terhadap hasil produksi, hal ini didasarkan dari hasil Uji-t yang menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel pada tingkat signifikansi 0,05 yakni thitung 9,526 > ttabel 2,228 pada tingkat signifikansi 0,000.