Perkembangan sistem operasi dan era digital adalah dua aspek yang berhubungan danterintegrasi. Salah satu sistem operasi yang berkembang saat ini adalah sistem operasilinux yang didirikan pada tahun 1991, perkembangan linux tidak sebanding dengan usiayang telah lama, hal tersebut bisa terlihat dari pengguna sistem operasi yang masihrendah. Penurunan keputusan penggunaan sistem operasi linux dapat ditangani dengancara menganalisis perbedaan prilaku individu.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perbedaan individu, keputusanmenggunakan, pengaruh perbedaan individu terhadap keputusan menggunakan sistemoperasi linux di Indonesia. Unit analisis dalam penelitian ini adalah pengguna sistemoperasi linux di Indonesia. Variabel bebas (X) dalam penelitian ini adalah perbedaanindividu, serta variabel terikat (Y) yaitu keputusan menggunakan. jenis penelitian yangdigunakan ada deskriptif verifikatif dan metode yang digunakan yaitu explanatorysurvey dengan teknik sampel random sampling dengan jumlah sebanyak 100 responden.Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhanadengan alat bantu software komputer SPSS 21.0Hasil temuan penelitian ini dapat diketahui bahwa perbedaan individu memilikipengaruh sebesar 74,82% terhadap keputusan menggunakan dengan tingkat kolerasisangat kuat. Berdasarkan hasil penelitian ini direkomendasikan sebagai dasar untukdilakukannya penelitian lain mengenai perbedaan individu terhadap keputusanmenggunakan dengan indikator dan objek yang berbeda.
CITATION STYLE
Yuliana, Y., & Tarmedi, E. (2016). PENGARUH PERBEDAAN INDIVIDU TERHADAP KEPUTUSAN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI LINUX. Journal of Business Management Education (JBME), 1(1), 176–182. https://doi.org/10.17509/jbme.v1i1.2286
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.