Kadar vitamin D receptor plasma yang rendah merupakan faktor risiko terjadinya psoriasis vulgaris

  • Permana A
  • Adiguna M
  • Rusyati L
N/ACitations
Citations of this article
7Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Introduction: Psoriasis is a chronic autoimmune cutaneous disorder, which the exact etiology remains unknown. There is study showed psoriasis is associated with low levels of vitamin D. In recent years, vitamin D acted by vitamin D receptor (VDR) has been reported, which keratinocyte is one of the tissues presenting vitamin D receptor. This study aims to prove that low levels vitamin D receptor plasma is a risk factor for psoriasis vulgaris. Method: This case-control study design in 25 patients with psoriasis vulgaris as cases and 25 controls who fulfilled the inclusion and exclusion criteria as well as in matching based on age and gender in Dermatovenereology Polyclinic of I.G.N.G Ngoerah Hosptital, then performed venous blood sampling as material examination vitamin D receptor plasma levels with enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA) technique. The collected data was analyzed using SPSS version 20.0 with Pearson Chi square test to obtain Odds Ratio. This study showed that vitamin D receptor plasma levels in the case group were significantly lower than the control group (p<0.05). Result: Odds ratio for vitamin D receptor plasma was 46.00 (95% CI= 8.03-263.63; p<0.001). Conclusion: Based on these study results we can conclude low levels vitamin D receptor plasma as a risk factor the occurrence of psoriasis vulgaris.    Pendahuluan: Psoriasis merupakan penyakit kulit autoimun kronis yang belum diketahui penyebabnya dengan jelas. Terdapat penelitian yang menunjukkan psoriasis berhubungan dengan kadar vitamin D yang rendah. Beberapa tahun terakhir, terdapat penelitian yang menyatakan bahwa vitamin D bekerja melalui vitamin D receptor (VDR), dimana keratinosit merupakan salah satu jaringan yang mempresentasikan VDR. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa kadar vitamin D receptor plasma yang rendah merupakan faktor risiko terjadinya psoriasis vulgaris. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan case control study yang melibatkan 25 pasien psoriasis vulgaris sebagai kasus dan 25 kontrol yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi serta dilakukan matching berdasarkan umur dan jenis kelamin di Poliklinik Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUP I.G.N.G Ngoerah Denpasar, kemudian dilakukan pengambilan darah vena sebagai pemeriksaan kadar vitamin D receptor plasma menggunakan teknik enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA). Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan SPSS versi 20.0 dengan uji Pearson Chi Square untuk mendapatkan Odds rasio. Hasil: Pada penelitian ini menunjukkan bahwa kadar vitamin D receptor plasma pada kelompok kasus lebih rendah secara bermakna dibandingkan kelompok kontrol (p<0,05) dengan Odds rasio untuk kadar vitamin D receptor plasma adalah 46,00 (IK 95%= 8,03-263,63, p<0,001). Simpulan: Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kadar vitamin D receptor plasma yang rendah merupakan faktor risiko terjadinya psoriasis vulgaris.

Cite

CITATION STYLE

APA

Permana, A., Adiguna, M. S., & Rusyati, L. M. M. (2023). Kadar vitamin D receptor plasma yang rendah merupakan faktor risiko terjadinya psoriasis vulgaris. Intisari Sains Medis, 14(1), 104–108. https://doi.org/10.15562/ism.v14i1.1610

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free