Penguatan Peran PA (Pengadilan Agama) dalam Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah

  • Awaludin L
N/ACitations
Citations of this article
37Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Dewasa ini ekonomi syariah berkembang pesat di Indonesia. Perkembangan ini juga diikuti  dengan sengketa keuangan syariah. Dalam rentang waktu 38 tahun terakhir (1972-2012) Peradilan Agama mengalami berbagai perubahan yang berarti. Bahkan mengalami lompatan ketika badan Peradilan Agama berwenang menerima, memutuskan, dan menyelesaikan perkara di bidang ekonomi syari`ah tanpa kontroversi. Penyelesaian sengketa keuangan syariah saat ini berada di bawah  yurisdiksi pengadilan agama, sehingga perlu penguatan fungsi pengadilan agama. Penelitian ini membahas masalah bagaimana penyelesaian sengketa keuangan syariah di Indonesia, bagaimana penyelesaian sengketa keuangan syariah dipengadilan agama, dan bagaimana  penguatan fungsi peradilan agama. Penelitian ini merupakan penelitian  hukum normatif yang bersifat deskriptif, dengan menggunakan pendekatan hukum dan analitis Berdasarkan hasil kajian, disimpulkan bahwa Pengadilan Agama menjadi subjek penyelesaian sengketa keuangan syariah. Proses penyelesaian sengketa keuangan syariah juga didukung oleh regulasi yang mengarah pada proses hukum yang sederhana, cepat dan terjangkau, namun selain dukungan regulasi, diperlukan juga  strategi untuk  meningkatkan kualitas kelembagaan Keagamaan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Awaludin, L. (2023). Penguatan Peran PA (Pengadilan Agama) dalam Penyelesaian Sengketa Ekonomi Syariah. AL-IBANAH, 8(1), 27–48. https://doi.org/10.54801/ibanah.v8i1.158

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free