Telah dilakukan penelitian tentang penentuan lama kalsinasi kalsium karbonat CaCO₃ dari batu kapur Tanjung Karang Kabupaten Donggala. Kandungan sampel hasil karakterisasi menggunakan alat XRF dan XRD. Hasil karakterisasi menggunakan alat XRF, kandungan unsur CaO (kalsium oksida) setelah kalsinasi selama 4 jam terlihat bahwa batu kapur memiliki presentase CaO terbesar pada penelitian ini yaitu 98,83% yang berarti terjadi keseimbangan ideal antara lama kalsinasi 4 jam dan suhu kalsinasi 950ºC. Sedangakan lama kalsinasi 5 jam persentase kandungan CaO menurun yaitu 98.11% dan untuk 6 jam persentase sebesar 97.87%. Hal ini karena kandungan senyawa CaO mulai mengalami perubahan menjadi senyawa lain sehingga persentase kandungan CaO berkurang. Pencocokan hasil analisis XRD dengan software Search Match memperlihatkan bahwa sampel CaO memiliki sistem kristal trigonal (heksagonal axes) dengan nilai konsatanta kisi pada 4 jam a=b=4.8120 Å dan c=5.3270 Å,untuk 5 jam sebesar a=b=4.94100 Å dan c=16.8540Å, dan untuk 6 jam sebesar a=b=4.9870 Å dan c=17.0580 Å. Sedangkan untuk perhitungan teori mendapatkan hasil konstanta kisi untuk sampel yang dikalsinasi pada 4 jam sebesar a=b=1.6649 Å dan c=5.9679 Å, untuk 5 jam a=b=2.0613 Å dan c=1.7971 Å dan untuk 6 jam a=b=0.6102 Å dan c=2.1138 Å. Kata kunci: Batu kapur, kalsinasi, kalsium oksida, XRF,XRD.
CITATION STYLE
Tasari, S., Iqbal, & Badaruddin. (2020). Penentuan Lama Kalsinasi Kalsium Karbonat CaCo₃ dari Batu Kapur Tanjung Karang Kabupaten Donggala. Gravitasi, 18(2), 137–147. https://doi.org/10.22487/gravitasi.v18i2.15077
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.