Koperasi merupakan salah satu pilar ekonomi rakyat yang harus ditingkatkan kinerjanya. Koperasi memiliki peran penting bersama usaha mikro kecil dan menengah lainnya untuk pembangunan ekonomi bangsa. Koperasi memberi sumbangan sebesar 5,54% bagi Pendapatan Domestik Bruto Nasional dengan peningkatan volume usaha yang signifikan dari tahun ke tahun. Pemerintah melalui Dinas Koperasi mempunyai tugas untuk melaksanakan pembinaan terhadap koperasi, terutama dalam hal melakukan pemantauan serta evaluasi kesehatan dari setiap koperasi yang masuk dalam wilayah kerjanya. Kesehatan koperasi yang dimaksud terdiri atas tujuh aspek, yaitu aspek permodalan, manajemen, efisiensi, kemandirian dan pertumbuhan, kualitas aktiva produktif, jatidiri koperasi dan likuiditas. Penelitian ini bertujuan untuk membuat model pemetaan koperasi berbasis kinerja, dengan mengintegrasikan data-data yang ada di setiap koperasi sehingga berbentuk data terpadu yang menggambarkan kesehatan koperasi di tingkat Provinsi. Dengan demikian proses pengawasan dan evaluasi yang dilakukan oleh Dinas Koperasi UKM Provinsi Jawa Tengah dapat dilaksanakan dengan lebih baik.
CITATION STYLE
Wahyono, T., & Purwanto, P. (2021). Sistem Pemetaan Kesehatan Koperasi di Provinsi Jawa Tengah untuk Peningkatan Manajemen Pengawasan oleh Dinas Koperasi UKM. Jurnal Algoritma, 18(1), 131–140. https://doi.org/10.33364/algoritma/v.18-1.865
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.