Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Lompoe Kota Parepare

  • Sulaeman
  • Purnama J
N/ACitations
Citations of this article
34Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Lack of or poor nutrition in the first thousand days of life can have irreversible consequences, namely a condition where he experiences stunted growth or stunting. Of the several factors that affect stunting in toddlers, namely; mother's education, mother's knowledge of under-five nutrition, per capita income, gender, exclusive breastfeeding, LBW nutrition and birth length. This study aims to determine the factors that influence the incidence of stunting in toddlers in the Lompoe Health Center work area, Parepare City in 2020, the design of this study used an analytical observational method with a cross sectional approach. This study shows the proportion of stunting is 28.6% and not stunting is 71.4%. The results of the chi-square test of maternal education p-value = 0.016, mother's knowledge of toddler nutrition p-value = 0.008, per capita opinion p-value = 0.031, and exclusive breastfeeding p-value = 0.788. Based on this result, there is an effect of mother's education, mother's knowledge about toddler nutrition, and income per capita on the incidence of stunting in toddlers. It is hoped that other researchers can do research with variables not examined in this study. Lompoe Health Center can improve health promotion regarding stunting prevention in toddlers. Abstrak Pemberian nutrisi yang kurang atau buruk di seribu hari pertama kehidupannya dapat berdampak pada konsekuensi yang ireversibel, yaitu kondisi dimana ia mengalami pertumbuhan terhambat atau stunting. Dari beberapa factor yang mempengaruhi stunting pada balita yaitu; pendidikan ibu, pengetahuan ibu tentang gizi balita, pendapatan perkapita, jenis kelamin, ASI ekslusif, gizi BBLR dan panjang badan lahir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Lompoe Kota Parepare Tahun 2020, desain penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini menunjukkan proporsi stunting sebesar 28,6% dan tidak stunting sebesar 71,4%. Hasil uji chi-square pendidikan ibu p-value=0,016, pengetahuan ibu tentang gizi balita p-value=0,008, pendapat perkapita p-value=0,031, dan pemberian ASI ekslusif p-value=0,788. Berdasarkan hasi ini, ada pengaruh pendidikan ibu, pengetahuan ibu tentang gizi balita, dan pendapatan perkapita terhadap kejadian stunting pada balita. Diharapkan bagi peneliti lain dapat dilakukan penelitian dengan variable yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Puskesmas Lompoe dapat meningkatkan promosi kesehatan mengenai pencegahan stunting pada balita.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sulaeman, & Purnama, J. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Lompoe Kota Parepare. Jurnal Ilmiah Mappadising, 4(2), 299–307. https://doi.org/10.54339/mappadising.v4i1.448

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free