Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Penelitian Fakultas Pertanian Universitas Quality Berastagi, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, dengan ketinggian ±1250 – 1500 meter dari permukaan laut. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2016 – Januari 2017. Dengan judul penelitian “Perubahan Pertumbuhan Dan Produksi Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Dari Pengaruh Penggunaan Pupuk Organik Dan Dosis Pupuk KCl “. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor diujikan sekali gus. Faktor I : Dosis pemberian Kompos Asap dengan symbol “O” dengan taraf :O0 : Kontrol ( tanpa perlakuan ), O1 : 350 gram/ plot, O2 : 550 gram/ plot, O3 : 750 gram/ plot. Faktor II : Dosis pemberian Pupuk KCL dengan symbol “K” dengan taraf : K0 : Kontrol ( tanpa perlakuan ), K1 : 18 gram/ plot, K2 : 24 gram/ plot, K3 : 30 gram/ plot. Parameter yang diamati adalah Komponen pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.) yang diamati adalah : Tinggi Tanaman (cm), Berat Tanaman Sampel (g), Berat Tanaman /Plot (g). Berdasarkan hasil analisa dan uji beda rata-rata diperoleh pada berbeda nyata nyata (p > 0.05) terhadap tinggi tanaman, produksi (g/sampel) dan produksi (kg/plot) sedangkan jumlah daun berbeda tidak nyata (p > 0.05).
CITATION STYLE
Tarigan, S., & Sembiring, M. (2018). Perubahan Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) dari Pengaruh Penggunaan Pupuk Organik dan Dosis Pupuk KC1. JURNAL AGROTEKNOSAINS, 1(2). https://doi.org/10.36764/ja.v1i2.35
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.