Emesis Gravidarum atau mual muntah merupakan gejala yang umumnya terjadi pada awal kehamilan. Mual muntah yang berkelanjutan dapat mengakibatkan hiperemesis gravidarum dan dapat berakibat buruk bagi kesehatan ibu dan bayinya.Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian minuman jahe dan daun pandan terhadap frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I di Puskesmas Abai Kabupaten Solok Selatan Tahun2019.Jenis penelitian adalah quasi eksperimen dengan pendekatan One-Group Pre-Post-Test. Penelitian dilakukan pada bulan Maret s/d Juni 2019 dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Abai Kabupaten Solok Selatan Tahun 2019. Populasi adalah ibu hamil trimester I yang berjumlah 10 sampel dengan tekhnik Purposive sampling. Analisa data deskriptif dengan menampilkan nilai mean, standart devasi, minimum dan maksimum analisa bivariat denganuji-Wilcoxon.Hasil penelitian sesudah diberikan minuman jahe dan daun pandan satu kali sehari selama 4 hari diperoleh penurunan rata -rata derajat mual muntah ibu hamil yaitu dari 7,7 menjadi 3,87 dan terbukti terdapat pengaruh pemberian minuman jahe dan daun pandan terhadap frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I di Puskesmas Abai Kabupaten Solok Selatan Tahun 2019 dengan P=0,005<0,05.Saran bagi institusi pendidikan hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai tambahan referensi untuk penelitian selanjutnya mengenai tumbuhan alami yang bermanfaat untuk penurunan frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I.
CITATION STYLE
Febriyeni, F., & Delfina, V. (2021). PENGARUH PEMBERIAN MINUMAN JAHE DAN DAUN PANDAN TERHADAP FREKUENSI MUAL MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER I. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 12(1), 49. https://doi.org/10.26751/jikk.v12i1.843
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.