Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dengan siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Students Teams Achievement Division, (2) perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dengan siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Students Teams Achievement Division, (3) interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan awal matematika siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah dan komunikasi matematis siswa. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI jurusan TBSM dan sampel dalam penelitian ini dipilih secara acak, kelas yang terpilih adalah kelas XI TBSM 1 dan XI TBSM 2 sebagai kelas eksperimen masing-masing berjumlah 26 siswa. Analisis data dilakukan dengan ANAVA dua jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dengan siswa yang diajar melalui model pembelajaran tipe Students Teams Achievement Division, (2) terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share dengan siswa yang diajar melalui model pembelajaran kooperatif tipe Students Teams Achievement Division, (3) tidak terdapat interaksi antara pembelajaran dan kemampuan awal matematika siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah dan komunikasi matematis siswa.
CITATION STYLE
Putra, B. A., Mansyur, A., & Siagian, P. (2023). Perbedaan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Komunikasi Matematis Siswa Model Pembelajaran TPS dan STAD. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 1715–1728. https://doi.org/10.31004/cendekia.v7i2.2353
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.