Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antar aktor yang terlibat dalam keberhasilan komoditas jagung Provinsi Nusa Tenggara Barat menembus pasar Filipina pada tahun 2018. Kerangka konseptual yang digunakan dalam penelitian ini adalah rantai nilai global, khususnya melalui 4 dimensi analisis: tata kelola, daya saing, upgrading, dan sinergi antar aktor. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa jenis rantai yang terbentuk adalah buyer-driven dan bentuk tata kelola adalah captive value chains. Daya saing komoditas jagung Provinsi Nusa Tenggara Barat terletak pada jumlah produksi, kualitas, dan tarif impor yang rendah. Jenis upgrading yang telah dilakukan yaitu product upgrading oleh PT Seger Agro Nusantara dan process upgrading oleh pemerintah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bentuk sinergi antar aktor adalah diciplined support yang terbentuk di level internasional, nasional, dan lokal.
CITATION STYLE
Kafasaskya, R. R. (2020). Analisis Rantai Nilai Global: Aktivitas Ekspor Komoditas Jagung Provinsi Nusa Tenggara Barat Ke Pasar Filipina. Indonesian Journal of Global Discourse, 2(1), 67–84. https://doi.org/10.29303/ijgd.v2i1.14
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.