baik bagi yang mengonsumsi secara langsung (perokok aktif) maupun secara tidak langsung (perokok pasif). Berbagai gerakan yang mendukung mengenai pengurangan rokok telah dilakukan oleh berbagai lembaga di dunia, salah satunya Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata. Penelitian ini merupakan studi deskriptif dengan tujuan memberikan gambaran mengenai faktor-faktor yang memengaruhi sikap mahasiswa terhadap larangan merokok. Penelitian ini menggunakan 100 orang sampel yang tersebar dari tahun angkatan 2012 hingga 2015. Analisis data yang digunakan adalah metode statistik nonparametrik terhadap delapan variabel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang signifikan memengaruhi sikap mahasiswa terhadap larangan merokok adalah behavioral belief, jenis kelamin, orang lain yang dianggap penting, status merokok dan niat untuk berhenti merokok. Sedangkan, kebudayaan dan media massa tidak memengaruhi secara signifikan.
CITATION STYLE
Widayanti, M. I., & Priyanto, P. H. (2017). FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI SIKAP TERHADAP LARANGAN MEROKOK PADA MAHASISWA. PSIKODIMENSIA, 15(2), 374. https://doi.org/10.24167/psiko.v15i2.997
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.