Peningkatan produktivitas benih dengan jalan peningkatan efisiensi usaha penangkaran benih penting dilakukan dalam rangka memenuhi ketersediaan pangan pokok beras. Tujuan penelitian mengukur tingkat efisiensi teknis dan penyebab inefisiensi teknis serta tingkat efisiensi alokatif dan ekonomi usahatani penangkaran benih. Penelitian dilakukan di tiga kelompok tani penangkar benih di Kecamatan Bumi Ratu Nuban, Lampung Tengah. Jumlah responden 44 petani penangkar padi inbrida Situbagendit. Data dianalisis menggunakan fungsi produksi Stochastic Frontier Analysis (SFA) dan fungsi biaya dual frontier. Hasil analisis menyatakan usahatani penangkaran benih di lokasi penelitian cukup efisien secara teknis (ET yaitu 0.7412) dan alokatif (EA yaitu 0.7511 namun belum efisien secara ekonomi (0.4949). Akses terhadap kredit, tingkat pendidikan, dan umur berpengaruh terhadap inefisiensi teknis. Keuntungan usahatani penangkar dapat dimaksimalkan dengan jalan meningkatkan efisiensinya.
CITATION STYLE
Prasmatiwi, F. E., Marlina, L., Rosanti, N., & Kenamon, A. A. (2024). Efisiensi Teknis, Alokatif, dan Ekonomis Usaha Tani Penangkaran Benih Padi Menggunakan Pendekatan Fungsi Produksi Frontier Stokastik di Kabupaten Lampung Tengah. Mimbar Agribisnis : Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 10(1), 1440. https://doi.org/10.25157/ma.v10i1.13188
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.