Pijat bayi secara tradisional lebih dahulu dikenal oleh masyarakat Indonesia dibandingkan dengan pijat bayi berdasarkan penelitian medis (Martin, dalam Uswatun, 2017). Di Indonesia cukup banyak bayi yang mengalami masalah gangguan tidur, yaitu sekitar 44,2% bayi mengalami gangguan tidur seperti sering terbangun di malam hari. Pijat bayi sudah lama dikenal dimasyarakat kita, namun masih banyak masyarakat kita yang belum mengerti dan belum mengetahui manfaat dari pada pijat bayi. Terapi pijat pada anak dan orang dewasa sudah berlangsung lama termasuk pijat pada bayi secara tradisional. Tujuan penelitian ini adakah untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan dan Sikap Terhadap Minat Ibu Dalam Pijat Bayi di BPM Bidan Ida Laila Kota Bengkulu. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi 1-12 bulan berjumlah 30 orang. Sampel dalam penelitian menggunakan metode total sampling. Hasil penelitian ini adalah Data hasil penelitian ini dapat digunakan dengan menggunakan SPSS statistics 25 dengan uji chi square dengan menunjukkan nilai signifikasi ρ=0,010
CITATION STYLE
SITUMORANG, R. BR., & PUTRI, Y. (2023). HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP MINAT IBU DALAM PIJAT BAYI DI BPM BIDAN IDA LAILA KOTA BENGKULU. Journal Of Midwifery, 11(1), 115–124. https://doi.org/10.37676/jm.v11i1.4439
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.