Keluarga merupakan suatu kelompok sosial yang bersifat langgeng berdasarkan hubungan pernikahan dan hubungan darah. Keluarga yang sehat akan menyumbang terbinanya masyarakat yang sehat. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi pada keluarga terhadap pencegahan perilaku kekerasan bullying pada anak. Penelitian ini menggunakan metode Literature review yang relevan ditinjau mengikuti pencarian dari 3 database yaitu ProQuest, Science Direct, dan Google Scholar. Tahun pencarian dibatasi 5 tahun teakhir dari 2014-2019 untuk memastikan penelitian yang terinklude up-to-date. Review ini mengidentifikasi 7 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi. Artikel menggunakan desain Quasi eksperimen yaitu 1 artikel, 3 sistematik review dan integrative review, 1 kuantitatif, 1 kualitatif, Uji coba terkontrol secara acak. Dari 7artikel yang terpilih, 4 artikel fokus pada perilaku kekerasan pada anak, remaja dan bullying, dan 3 artikel berfokus pada terapi keluarga terhadap anak. Dengan kesimpulan bahwa Terapi keluarga adalah cara keluarga untuk belajar bagaimana menjaga hubungan keluarga yang sehat, berkomunikasi secara efektif dengan anggota keluarga, dan bekerja sama untuk menyelesaikan masalah keluarga. Komunikasi dalam keluarga menjadi lebih baik ketika setiap anggota keluarga dapat mengungkapkan apa yang tidak mereka sukai dan keinginan mereka kepada anggota keluarga lainnya dan kemudian menemukan solusi bersama.
CITATION STYLE
Herman, H., & Kusbaryantlo, K. (2020). Pengaruh Edukasi Family Therapy Pada Keluarga Terhadap Pencegahan Perilaku Kekerasan Bullying pada Anak : Literature Review. Citra Delima : Jurnal Ilmiah STIKES Citra Delima Bangka Belitung, 4(1), 41–51. https://doi.org/10.33862/citradelima.v4i1.103
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.