Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan ekstrak buah nanas terhadap kualitas fisik daging kerbau.Daging kerbau selama ini cenderung dihindari digunakan karena mempunyai serat daging yang lebih kasar sehingga kurang begitu disukai serta mempunyai kualitas fisik yang rendah (alot) karena biasanya kerbau dipotong pada umur yang tua. Permasalahan ini diharapkan dapat diatasi dengan cara memanfaatkan buah nanas yang diproses menjadi ekstrak nanas sebagai bahan pengempuk daging kerbau. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan tiga perlakuan perendaman yang berbeda : P1 : (0 menit), P2 : (15 menit)P3 : (30 menit) dengan tiga ulangan. Peubah yang akan diamati meliputi nilai pH, daya mengikat air, susut masak dan keempukan. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan desain rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 (tiga) ulangan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa perendaman daging kerbaudalam ekstrak nanas dapat meningkatkan daya ikat air, keempukan, dan susut masak namun tidak mempengaruhi nilai pH daging sampai dengan lama perendaman 30 menit.
CITATION STYLE
Jahidin, J. P., & Monica, M. (2018). Efek Penggunaan Ekstrak Buah Nanas (Ananas comosus L. Merr) terhadap Kualitas Fisik Daging Kerbau. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan, 21(1), 47–54. https://doi.org/10.22437/jiiip.v21i1.4725
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.