Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja pegawai pada Dinas Sosial Provinsi Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif di mana data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket, dan dokumentasi, sedangkan sampel sebanyak 89 orang ditentukan dengan menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan total mean pada setiap variabel dan analisis regresi sederhana. Hasil penelitian membuktikan bahwa sesuai dengan nilai t-hitung kecerdasan emosional pegawai pada Dinas Sosial Provinsi Gorontalo sebesar 5,455 sedangkan nilai t-tabel pada taraf signifikansi 5% diperoleh a = 5% atau juga (87) - 4,035, artinya ada berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Dengan kata lain, nilai t-hitung adalah 5,455, dan nilai t-tabel adalah 4,035 atau hitung lebih tinggi (5,455 4,035). Selain itu, nilai signifikansi kecerdasan emosional lebih kecil dari 0,05 (0,000 0,05) sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Sesuai dengan hasil perhitungan diperoleh nilai R square sebesar 0,50%, artinya pengaruh kecerdasan emosional terhadap kinerja pegawai Dinas Sosial Provinsi Gorontalo sebesar 50,5%. Oleh karena itu, hipotesis penelitian diverifikasi dan diterima.
CITATION STYLE
Fahrin, N. D., Yantu, I., & Monoarfa, V. (2022). Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kinerja Pegawai Di Dinas Sosial Provinsi Gorontalo. JAMBURA: Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis, 5(1), 135–139. https://doi.org/10.37479/jimb.v5i1.14261
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.