Penelitian ini melakukan coating kitosan dengan penambahan minyak atsiri kemangi pada konsentrasi berbeda pada katsuobushi yang kemudian disimpan selama 14 hari penyimpanan suhu ruang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan minyak atsiri kemangi pada coating kitosan dalam menjaga mutu fisik, kimia, dan mikrobiologi katsuobushi selama penyimpanan suhu ruang. Perlakuan yang dilakukan meliputi: kontrol (tanpa coating), 1% kitosan (P1), 1% kitosan dan 1% minyak atsiri (P2), 1% kitosan dan 1,5% minyak atsiri (P3), dan 1% kitosan dengan 2% minyak atsiri (P4). Hasil analisis ANOVA angka kapang, Angka Lempeng Total (ALT), parameter kimiawi produk seperti kadar air, protein, dan lemak, hingga penerimaan sensori pada katsuobushi dengan coating kitosan dan minyak atsiri kemangi secara signifikan (p<0,05) lebih rendah dibandingkan dengan perlakuan kontrol dan perlakuan coating kitosan saja setelah 14 hari penyimpanan suhu ruang. Perlakuan coating 1% kitosan dan 1% minyak atsiri kemangi menunjukkan karakteristik mutu katsuobushi terbaik, dengan angka kapang sebesar 29 kol/g, ALT 3,87 log kol/g, kadar air 13,1%, kadar protein 55,13%, kadar lemak 1,81%, serta rerata penerimaan kenampakan, aroma, tekstur, dan rasa masing-masing sebesar 3,43; 3,43; 3,57; dan 3,4. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan minyak atsiri kemangi pada coating kitosan mampu meningkatkan efektivitas kitosan dalam menghambat pertumbuhan mikroba dan menjaga mutu katsuobushi selama penyimpanan suhu ruang.
CITATION STYLE
Rohsarifuddin, F. F., Tjahjaningsih, W., Saputra, E., Subekti, S., Andriyono, S., & Nirmala, D. (2024). Pengaruh Coating Kitosan dan Minyak Atsiri Kemangi terhadap Angka Kapang dan Penerimaan Produk Katsuobushi. Jurnal Pascapanen Dan Bioteknologi Kelautan Dan Perikanan, 18(2), 135. https://doi.org/10.15578/jpbkp.v18i2.957
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.