Artikel ini berusaha mendeskripsikan bentuk mimikri sebagai upaya untuk melwan dengan menggunakan kajian poskolonial. Novel Gadis Pantai karya Pramoedya Ananta Toer digunakan sebagai objek penelitian lalu dianalisis dengan pendekata poskolonial untuk mencari bentuk mimikri yang ada dalam novel tersebut. Penelitian ini menggunakan kajian deskriptif analitis dengan menggunakan sumber data novel Gadis Pantai . Penelitian ini menggambarkan bagaimana perbedaan status sosial yang menyebabkan inferioritas dari stastus sosial tertentu yang kemudian melakukan penituan atau mimikri untuk melakukan perlawanan. Gadis Pantai merupakan tokoh utama yang melakukan mimikri kemudian melawan sistem kebangsawanan Bendoro untuk mempertahankan harga diri dan keluarganya Kata kunci: gadis pantai, mimikri, poskolonial
CITATION STYLE
Wibisono, A., Waluyo, H. J., & Subiyantoro, S. (2018). Mimikri Sebagai Upaya Melawan dalam Novel Gadis Pantai Karya Pramoedya Ananta Toer. Deiksis: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(2), 37. https://doi.org/10.33603/deiksis.v5i2.1136
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.