Penelitian ini memiliki tujuan untuk memahami dampak pertumbuhan Mucuna bracteata setelah pemberian PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) dengan dosis dan waktu perendaman yang berbeda. Penelitian ini memanfaatkan metode eksperimental dengan rancangan acak kelompok pola faktorial. Faktor pertama adalah dosis PGPR dengan 4 taraf: 0 ml (K0), 5 ml (K1), 10 ml (K2), 15 ml (K2) dan faktor kedua adalah waktu perendaman dengan 4 taraf: 0 menit (P0), 30 menit (P1), 60 menit (P2), 90 menit (P3). Data dianalisis memanfaatkan sidik ragam (Analysis of Variance) dengan signifikan 5 %. Berdasarkan hasil analisa data yang diperoleh bahwa pemberian larutan PGPR memiliki dampak nyata atas jumlah daun, berat kering akar serta berat segar akar. Pemberian larutan PGPR dengan lama perendaman tidak menghasilkan dampak nyata atas berat kering akar, berat segar akar, berat kering tajuk, berat segar tajuk, jumlah daun, panjang sulur, jumlah daun, serta panjang akar. Interaksi antara pemberian larutan PGPR dan waktu perendaman tidak memiliki dampak nyata atas pertumbuhan Mucuna bracteata (berat kering akar, berat segar akar, berat kering tajing, berat segar tajuk, jumlah daun, panjang sulur, jumlah daun, serta panjang akar).
CITATION STYLE
Ardiansyah, I., & Agustina, N. A. (2021). Respon Pemberian Pgpr (Plant Grwth Promoting Rhizobacteria) Dengan Dosis Dan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Mucuna Bracteata. Juripol, 4(1), 227–235. https://doi.org/10.33395/juripol.v4i1.11036
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.