Adanya pemenuhan kebutuhan harian yang dilakukan penduduk perumahan di dalam Kota Merauke dari asal ke tujuan dengan menggunakan transportasi akan membangkitkan suatu pergerakan dan kemudian tersebar ke berbagai tataguna lahan yang berbeda sehingga muncul suatu lintasan pergerakan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pola bangkitan lalu lintas yang dilakukan penduduk perumahan disetiap zona kelurahan di dalam Kota Merauke. Pola bangkitan lalu lintas ini didapat dengan menggunakan Metode perhitungan Matriks Asal – Tujuan (MAT) pergerakan lalu lintas penduduk perumahan yang tersebar disetiap zona Kelurahan yang ada di dalam Kota Merauke. Besar bangkitan lalu lintas yang didapat kemudian divisualkan kedalam peta. Pola bangkitan lalu lintas menunjukkan pergerakan lalu lintas yang dilakukan penduduk perumahan banyak terjadi di dalam zona yang sama, dimana zona tersebut yaitu Kelurahan Mandala sebesar 53 pergerakan lalu lintas, dan pergerakan lalu lintas antar zona yang terbesar dengan jumlah 32 pergerakan terjadi di Kelurahan Mandala dengan Kelurahan Maro. Hasil perhitungan Matriks Asal – Tujuan (MAT) pergerakan, diketahui bangkitan lalu lintas (Oi) tertinggi adalah Kelurahan Mandala dengan jumlah 123 pergerakan lalu lintas dengan persentase sebesar 27% dari 457 pergerakan lalu lintas yang ada, sedangkan bangkitan lalu lintas (Oi) terendah adalah Kelurahan Kamahedoga dengan jumlah 11 pergerakan lalu lintas dengan persentase sebesar 2 %.
CITATION STYLE
Akbar, M., Nababan, D. S., & Kholid, M. I. (2020). ANALISIS POLA BANGKITAN LALU LINTAS DENGAN MENGGUNAKAN METODE MATRIKS ASAL-TUJUAN. MUSTEK ANIM HA, 9(02), 56–66. https://doi.org/10.35724/mustek.v9i02.3317
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.