Kadar salinitas salah satu air sumur gali di RT 003 RW 06 Kelurahan Tanjung Unggat Kota Tanjungpinang melebihi baku mutu yaitu 2 o/oo, sehingga perlu dilakukan pengolahan terhadap air sumur gali tersebut. Salah satunya adalah menggunakan karbon aktif ampas tebu. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui penurunan angka salinitas sumur gali di RT 003 RW 06 Kelurahan Tanjung Unggat Kota Tanjungpinang setelah diperlakukan dengan karbon aktif ampas tebu. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen (experiment research), dengan desain One Grup Pretest Postest, pengukuran hasil dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan, teknik pengambilan sampel secara purposive sampling, data kemudian dianalisis univariat dan bivariat, lalu diuji dengan uji statistik One Way Anova. Hasil penelitian menunjukan terjadi penurunan kadar salinitas menggunakan karbon aktif ampas tebu dengan dosis 2 gr dan variasi waktu kontak 30, 60, 90, 120 dan 150 menit dengan persentase berturut-turut yaitu 11,5%, 26,5%, 61,5%, 76,5% dan 91,5%. Dari hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penambahan karbon aktif ampas tebu dalam menurunkan angka salinitas air sumur gali di RT 003 RW 06 Kelurahan Tanjung Unggat Kota Tanjungpinang tahun 2017. Saran untuk penelitian selanjutnya untuk mengkombinasikan dengan media aerasi dan filtrasi sehingga didapatkan hasil yang lebih baik.
CITATION STYLE
Horiza, H.-. (2018). Pengaruh Penggunaan Karbon Aktif Ampas Tebu Terhadap Penurunan Salinitas Pada Sumur Gali Di RT 003 RW 006 Kelurahan Tanjung Unggat Kota Tanjungpinang Tahun 2017. EKSAKTA: Berkala Ilmiah Bidang MIPA, 19(1), 1–6. https://doi.org/10.24036/eksakta/vol19-iss1/97
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.