Kemampuan mahasiswa dalam membaca dan menulis al-Quran ditingkat FITK khususnya hasilnya belum memuaskan. Dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) ditetapkan bahwa kualifikasi lulusan FITK sesuai Rumusan Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes) mahasiswa wajib memiliki keterampilan umum di antaranya, yaitu mampu membaca dan menulis al-Qur’an dengan baik dan benar. Mahasiswa dapat membaca al-Qur,an dengan baik dan benar, kedua mahasiswa diharapkan dapat menulis al-Qur,an dengan baik dan benar. Penelitian yang digunakan adalah pengembangan program pengajaran. Model pengembangan yang dipakai model desain Research and Development (R&D). Dalam penelitian ini tujuh tahap yaitu penelitian dan pengumpulan informasi awal, perencanaan, pengembangan format produk awal, uji coba awal, revisi produk, uji lapangan, dan revisi produk akhir. Prosedur pengembangan mengembangkan produk dan memvalidasi produk. Hal ini dibukti dengan masih banyaknya mahasiswa ketika membaca dan menulis al-Quran masih belum lancar dan fasih serta menulis belum baik dan benar. Ketidaklancaran itu nampak ketika mahasiswa di uji dalam membaca al-Quran masih terbata-bata. Bahkan kekurangfasihan mahasiswa dalam melafalkan huruf-huruf al-Quran terlihat pada sulitnya mereka mengucapkan dengan fasih sesuai dengan kaidah ilmu tajwid atau tata cara membaca al-Quran. Menghasilkan program pembinaan baca tulis Al-Qur’an bagi mahasiswa di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Fatah Palembang. Menghasilkan produk berupa buku kurikulum BTA, buku pedoman BTA mahasiswa, dan buku pedoman BTA dosen.Kemampuan mahasiswa dalam membaca dan menulis al-Quran ditingkat FITK khususnya hasilnya belum memuaskan. Dalam Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) ditetapkan bahwa kualifikasi lulusan FITK sesuai Rumusan Capaian Pembelajaran (Learning Outcomes) mahasiswa wajib memiliki keterampilan umum di antaranya, yaitu mampu membaca dan menulis al-Qur’an dengan baik dan benar. Mahasiswa dapat membaca al-Qur,an dengan baik dan benar, kedua mahasiswa diharapkan dapat menulis al-Qur,an dengan baik dan benar. Penelitian yang digunakan adalah pengembangan program pengajaran. Model pengembangan yang dipakai model desain Research and Development (R&D). Dalam penelitian ini tujuh tahap yaitu penelitian dan pengumpulan informasi awal, perencanaan, pengembangan format produk awal, uji coba awal, revisi produk, uji lapangan, dan revisi produk akhir. Prosedur pengembangan mengembangkan produk dan memvalidasi produk. Hal ini dibukti dengan masih banyaknya mahasiswa ketika membaca dan menulis al-Quran masih belum lancar dan fasih serta menulis belum baik dan benar. Ketidaklancaran itu nampak ketika mahasiswa di uji dalam membaca al-Quran masih terbata-bata. Bahkan kekurangfasihan mahasiswa dalam melafalkan huruf-huruf al-Quran terlihat pada sulitnya mereka mengucapkan dengan fasih sesuai dengan kaidah ilmu tajwid atau tata cara membaca al-Quran. Menghasilkan program pembinaan baca tulis Al-Qur’an bagi mahasiswa di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Fatah Palembang. Menghasilkan produk berupa buku kurikulum BTA, buku pedoman BTA mahasiswa, dan buku pedoman BTA dosen.
CITATION STYLE
Anggara, B., Huda, F., Akip, M., Hasanah, U., & Fikri, M. (2023). Pengembangan Program Pembinaan Baca Tulis Al-Qurâ€TMan Bagi Mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Uin Raden Fatah Palembang. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 12(04). https://doi.org/10.30868/ei.v12i04.5346
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.