Sistem Pendukung Keputusan Mengunakan Metode TOPSIS Berbasis Aplikasi (Studi kasus Keluarga Miskin di Kelurahan Mata Air Kecamatan Padang Selatan)

  • Efendy Z
  • Rahimullaily R
  • Aini V
N/ACitations
Citations of this article
33Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Menentukan keluarga miskin adalah salah satu upaya pemerintah untuk melakukan pembangunan dalam bentuk bantuan terhadap keluarga miskin. Salah satu bentuk peningkatan kesejahteraan keluarga miskin yang dilakukan oleh pemerintah yaitu mengadakan berbagai macam program pengentasan kemiskinan yang diantaranya adalah program PKH (Program Keluarga Harapan). Seiring keberhasilan yang telah dicapai pada Program Keluarga Harapan (PKH) ini masih ada permasalahan yang perlu dibenahi, salah satunya kesulitan dalam menentukan penerima Program Keluarga Harapan berdasarkan kriteria yang ada. Saat ini di Kelurahan Mata Air banyak Program Keluarga Harapan (PKH) yang dinilai tidak tepat sasaran. Oleh karena itu kelurahan Mata Air memerlukan sistem pendukung keputusan dalam menentukan keluarga miskin dan sebagai alat bantu di kelurahan tersebut. Agar perhitungan pada sistem pendukung keputusan ini lebih akurat maka digunakan metode TOPSIS, Metode TOPSIS menggunakan prinsip alternatif yang terpilih harus mempunyai jarak terdekat dari solusi ideal positif dan terjauh dari solusi ideal negatif. Berdasarkan hasil perhitungan yang telah dilakukan menghasilkan bahwa 1 dari 5 alternatif memiliki nilai preferensi tertinggi 0,7105 yaitu Tali Atulo War. Ini menujukkan bahwa Tali Atulo War berhak menerima bantuan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Efendy, Z., Rahimullaily, R., & Aini, V. N. (2023). Sistem Pendukung Keputusan Mengunakan Metode TOPSIS Berbasis Aplikasi (Studi kasus Keluarga Miskin di Kelurahan Mata Air Kecamatan Padang Selatan). Remik, 7(1), 142–156. https://doi.org/10.33395/remik.v7i1.11971

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free