Telah dilakukan penentuan warna gula kristal rafinasi dengan metoda ICUMSA untuk jenis gula R1 dan R2 di PT. XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan metode ICUMSA dalam penentuan warna gula kristal rafinasi, dengan fokus pada gula jenis R1 dan R2. Data analisis warna (colour) diperoleh dan hasilnya menunjukkan bahwa warna gula jenis R1 berkisar antara 23 - 37 IU, sedangkan warna gula jenis R2 berkisar antara 46 - 65 IU. Berdasarkan standar mutu Standar Nasional Indonesia (SNI 3140.2:2011/A.6), kedua jenis gula ini memenuhi persyaratan kualitas warna. Gula jenis R1 memiliki warna yang lebih putih, sementara gula jenis R2 memiliki warna yang agak kekuningan. Selain itu, ukuran partikel gula jenis R1 lebih kecil dan lebih halus dibandingkan dengan gula jenis R2. Selama pengujian, tidak ada perubahan warna yang melebihi standar yang ditetapkan. Hal ini menunjukkan bahwa proses pemurnian gula telah dilakukan secara maksimal, menghasilkan produk berkualitas. Namun, jika nilai warna gula jenis R2 ≤ 80 IU, gula tersebut akan diproses kembali untuk mencapai nilai warna yang memenuhi standar, sehingga dapat meminimalkan kerugian di perusahaan.
CITATION STYLE
Sari, R. S. (2024). PENENTUAN WARNA PADA GULA KRISTAL RAFINASI DENGAN METODE ICUMSA UNTUK JENIS GULA R1 DAN R2 PADA PT. XYZ. JURNAL TEKNOLOGI PERTANIAN, 13(1), 20–26. https://doi.org/10.32520/jtp.v13i1.3177
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.