Pendahuluan: Cedera merupakan kondisi yang sering terjadi sehari-hari. Kondisi cedera yang paling sering terjadi di rumah tangga dan lingkungan salah satunya adalah sprain dan strain (keseleo). Sprain dan strain ini merupakan kegawatdaruratan sehari-hari yang perlu penanganan dengan cepat dan tepat. Penanganan sprain dan strain yang dapat dilakukan di rumah tangga dan lingkungan adalah penanganan RICE (Rest, Ice, Compression, and Elevation). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan sprain dan strain dpada masyarakat awam. Metode: Penelitian dilakukan dengan desain pra eksperimental one group pre test dan post test, dengan jumlah responden sebanyak 24 orang. Data dianalisis dengan menggunakan SPSS IBM 25. Hasil: adanya perbedaan hasil pre test dan post test setelah dilakukan pendidikan kesehatan dengan nilai p < 0,005, dengan nilai median pre test adalah 28,6 dan nilai median post test adalah 85,7. Kesimpulan: Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan penanganan sprain dan strain (keseleo) pada masyarakat awam di Samarinda. Peningkatan pengetahuan sangat efektif dengan melakukan aplikasi secara langsung.
CITATION STYLE
Nurjannah, M., & Astuti, Z. (2022). PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN PENANGANAN SPRAIN DAN STRAIN (KESELEO) PADA MASYRAKAT AWAM DI SAMARINDA. Caritas Et Fraternitas: Jurnal Kesehatan, 1(1), 19–24. https://doi.org/10.52841/jkcef.v1i1.252
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.