Studi evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan Program Praktik Kerja Industri (prakerin) di Program Studi Keahlian Agribisnis Produksi Tanaman SMK N 1 Petang. Penelitian ini menggunakan model Context, Input, Process and Product (CIPP). Responden dalam penelitian ini berjumlah 89 orang yang terdiri dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, siswa di SMKN 1 Petang. Data penelitian dikumpulkan dengan kuesioner model skala Likert yang mencakup komponen konteks, masukan, proses dan produk. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan terlebih dahulu mengubah skor menjadi skor t dan menentukan arahnya ke dalam kuadran Glickman. Temuan penelitian ini adalah; (1) dari segi konteks, penerapan Prakerin tergolong efektif, (2) dari segi masukan, penerapan prakerin tergolong efektif, (3) dari segi proses, penerapan prakerin tergolong efektif, dan (4) dari segi produk, penerapan prakerin tergolong efektif. Sehingga, berdasarkan kuadran Glickman (++++), penerapan Program Praktik Kerja Industri (prakerin) di Program Studi Keahlian Agribisnis Produksi Tanaman di SMKN 1 Petang berada dalam kategori efektif. Kendala utama yang masih dihadapi adalah masih kurangnya kerjasama pihak sekolah dengan pihak DU/DI baik dalam menyusun kurikulum, standar kompetensi lulusan yang diinginkan dan keterserapan siswa di dunia kerja.Kata Kunci : prakerin, studi eveluatif
CITATION STYLE
Siti Suantari, N. P., Natajaya, I. N., & Yudana, M. (2019). Studi Evaluatif Tentang Implementasi Program Praktik Kerja Industri (Prakerin) di Program Studi Keahlian Agro Bisnis Produksi Tanaman SMKN 1 Petang. Jurnal Administrasi Pendidikan Indonesia, 9(1), 67–76. https://doi.org/10.23887/japi.v9i1.2744
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.