Pendahuluan; Remaja Indonesia menempati peringkat teratas terhadap kurangnya mengonsumsi buah dan sayur. Dampak yang ditimbulkan akibat kurang mengkonsumsi sayur dan buah adalah penyakit degenaratif. Rendahnya pengetahuan gizi salah satu penyebab dari kurangnya konsumsi buah dan sayur. Akibatnya masyarakat tidak dapat menerapkan gizi seimbang dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu cara meningkatkan pengetahun gizi yaitu edukasi gizi dengan media instagram. Tujuan; untuk mengetahui perbedaan skor rata-rata sebelum dan sesudah diberikannya intervensi pengetahuan gizi tentang sayur dan buah pada siswa-siswi SMA Malnu Pusat Menes Banten melalui instagram. Metode; Penelitian ini merupakan penelitian Quasi-Experimental Design. Sampel penelitian adalah siswa sebanyak 66 dengan menggunakan teknik purposive sampling dan di bagi menjadi kelompok intrvensi instagram dan kelompok intervensi power point. Jumlah sampel masing-masing kelompok 33 siswa. Analisis data diperoleh dari hasil kuesioner pre dan post-test yang diolah menggunakan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney. Hasil; uji Wilcoxon menunjukan perbedaan pengetahuan yang signifikan antara sebelum dan setelah diberikan edukasi tentang sayur dan buah pada kedua kelompok dengan nilai p=0.00 (< 0.05). Hasil uji Mann-Whitney menunjukan adanya perbedaan skor rata-rata antar dua kelompok nilai p = 0,00 (p<0,05). Kesimpulan; Edukasi gizi terkait sayur dan buah menggunakan media instagram lebih berpengaruh meningkatkan pengetahuan. Media instagram dapat dijadikan sebagai media promosi kesehatan yang menyeluruh untuk meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan terutama terkait gizi.
CITATION STYLE
Ningtyas, L. N., Nurdiani, M., & Muhdar, I. N. (2021). Pengaruh Edukasi Gizi Melalui Instagram dengan Power Point Tentang Sayur dan Buah pada Siswa. Jurnal Dunia Gizi, 4(2), 83–89. https://doi.org/10.33085/jdg.v4i2.5212
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.