Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh gaya kepemimpinan otoriter dan kompetensi terhadap kinerja karyawan PT Konsultan Wira Karya Teknik Konsultan Palembang. Objek dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT Wira Karya Teknik Konsultan Palembang sebanyak 40 orang. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis berganda yang diolah dengan bantuan program komputer SPSS versi 22. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sample dengan cara sampling jenuh. Sampel dalam penelitian ini adalah dengan mengambil semua populasi sebanyak 40 sampel. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan wawancara. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis berganda yang diolah dengan bantuan program komputer SPSS versi 22. Hasil penelitian menemukan dengan menggunakan uji t pada Gaya kepemimpinan otoriter berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja dengan nilai 3,376 > 2,026 dengan signifikan 0,002 < 0,05. Kompetensi berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja dengan nilai 2,116 > 2,026 dengan signifikan 0,041 < 0,05. Berdasarkan hasil uji koefisien regresi berganda diperoleh persamaan akhir Y = 5.000 + 0.468 X1 + 0.311 X2 + e. Berdasarkan hasil perhitungan koefisien determinasi (R2), diketahui pengaruh gaya kepemimpinan otoriter dan kompetensi terhadap prestasi kerja karyawan PT Wira Karya Teknik Konsultan Palembang sebesar 46,5%, dan berdasarkan hasil perhitungan uji F hipotesis diterima sehingga hipotesis Ha diterima yang berada pada korelasi kuat dengan nilai Fhitung > Ftabel (16.090 > 3,25), atau dengan kata lain , terdapat pengaruh gaya kepemimpinan otoriter dan kompetensi terhadap prestasi kerja karyawan pada PT Wira Karya Teknik Konsultan Palembang.
CITATION STYLE
Khalily, M. N., Roswaty, & Kurniawan, M. (2023). Pengaruh Gaya Kepemimpinan Otoriter dan Kompetensi Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada PT Wira Karya Teknik Konsultan Palembang. Jurnal EMT KITA, 7(4), 1350–1361. https://doi.org/10.35870/emt.v7i4.1688
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.