Ujian online menjadi salah satu pilihan pelaksanaan ujian yang banyak diminati saat ini, bahkan menjadi trend. Metode yang digunakan untuk mengacak soal online juga bervariasi, namun belum banyak diketahui metode mana yang memiliki kinerja waktu akses yang lebih baik dari segi kompleksitas dan optimalisasinya. Penelitian ini akan membandingkan kecepatan waktu akses dua metode algoritma fisher yates dan linear congruent method yang memiliki metode pengacakan yang berbeda, dari cara perhitungan, dan implementasi ke dalam sistem. Data pengujian yang digunakan adalah data soal-soal ujian dari dinas pendidikan kota jogja dengan jumlah data 500, 400,300,250 dan 200 soal Bahasa Indonesia. Berdasarkan hasil pengujian algoritma FYS lebih lamban dengan waktu akses rata-rata 0,25% sedangkan LCM 0,02%.
CITATION STYLE
Utama, D. S., & Asriningtias, Y. (2017). Perbandingan Waktu Akses Algoritma Fisher-Yates Shuffel dan Linear Congruent Method Pada Soal Try-Out Berbasis Web. JISKA (Jurnal Informatika Sunan Kalijaga), 2(2), 93–102. https://doi.org/10.14421/jiska.2017.22-04
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.