Misi Ekologis: Memaknai Ulang Misi Gereja Kristen Muria Indonesia di Tengah Bencana Alam dan Krisis Ekologi

  • Purwanto H
N/ACitations
Citations of this article
65Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

AbstractThe mission will always change. This change occurs because of a shift in the mission paradigm in line with the context. The mission is not anymore understood and defined in a traditional, exclusive, and singular way, otherwise the mission needs to be modified to be more open, inclusive, and have multiple meanings. In fact, the mission will always follow its context and locality. The mission of the ecological vocation of the church is needed by the world amid the global ecological crisis and various natural disasters that occured at this time. One of factors that causes ecology crises and natural disasters is natural damaged. It is caused by human who does exploitation to the nature massively. Theologically, the church is called to work on God’s kingdom mission as a work of salvation for the world. The mission of salvation is not only for humans but also for whole of creation as a universal union with God. In implementing this ecological mission, Gereja Kristen Muria Indonesia through the Mennonite Diakonia Service (MDS) have participated in carrying out various forms of the church’s mission, including ecological, as a church integral mission to overcome crisis and natural disasters in Indonesia. AbstrakMisi akan selalu mengalami perubahan. Perubahan ini terjadi karena adanya pergeseran paradigma misi seiring dengan konteksnya. Misi tidak lagi dipahami dan didefinisikan secara tradisional, eksklusif, dan tunggal. Sebaliknya, misi perlu dimodifikasi agar lebih terbuka, inklusif, dan memiliki banyak arti. Faktanya, misi itu akan selalu mengikuti konteks dan lokalitasnya. Misi panggilan ekologi gereja sangat dibutuhkan oleh dunia di tengah krisis ekologi global dan beragam bencana alam yang terjadi saat ini. Salah satu faktor yang menyebabkan krisis ekologi dan bencana alam adalah kerusakan alam yang terjadi berbagai tempat. Ini disebabkan oleh manusia yang melakukan eksploitasi terhadap alam secara besar-besaran. Secara teologis, gereja dipanggil untuk mengerjakan misi kerajaan Allah sebagai karya keselamatan bagi dunia. Maka, misi keselamatan itu bukan hanya bagi manusia tetapi juga bagi seluruh ciptaan sebagai kesatuan universal dengan Tuhan. Dalam menjalankan misi ekologis, Gereja Kristen Muria Indonesia melalui Mennonite Diakonia Service (MDS) turut serta menjalankan berbagai bentuk misi gereja, termasuk ekologis, sebagai misi integral gereja untuk mengatasi krisis ekologi dan bencana alam di Indonesia.

Cite

CITATION STYLE

APA

Purwanto, H. (2021). Misi Ekologis: Memaknai Ulang Misi Gereja Kristen Muria Indonesia di Tengah Bencana Alam dan Krisis Ekologi. Aradha: Journal of Divinity, Peace and Conflict Studies, 1(2), 181. https://doi.org/10.21460/aradha.2021.12.705

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free