Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) berperan dalam pembangunan ekonomi nasional dengan jumlah penyerapan tenaga kerja lebih besar dibanding sektor lainnya. Perkembangan ekonomi dan adanya persaingan mengharuskan semua jenis usaha untuk bersaing dengan baik. Pertumbuhan industri pengolahan memberikan manfaat salah satunya pada industri pengolahan perikanan. Ikan adalah salah satu sumber protein yang memiliki kelemahan, tidak dapat bertahan lama dan sangat mudah mengalami kerusakan sehingga, memerlukan pengolahan lebih lanjut. Produk olahan perikanan diantaranya Kerupuk rajungan, kaki naga, bandeng tanpa duri, bandeng crispy dan masih banyak lainnya. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk membandingkan penerapan sistem manajemen usaha di industri pengolahan hasil perikanan. Metode dilakukan dengan survei, magang dan pengamatan langsung pada seluruh rangkaian kegiatan produksi mulai dari pasokan input, proses produksi, pasca produksi sampai pemasaran. Data dianalisis secara deskriptif yang dilengkapi dengan data kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan manajemen usaha di UD. Amanah memiliki kelayakan dasar yang telah diterapkan dengan baik. Analisis usaha yang dilakukan didapatkan berbagai perbedaan biaya dan pendapatan empat produk dari lima belas produk yang ada di UD. Amanah. Untuk BEP (Rp) tertinggi terdapat pada olahan kaki naga sebesar Rp. 11.642 dan BEP (unit) sebanyak 465 bungkus. pengembalian biaya (PP) dengan jangka waktu paling lama yaitu produk kaki naga yaitu 11,9 bulan. Adapun keuntungan terbesar terdapat pada produk olahan bandeng crispy sebesar Rp. 7.626.072.
CITATION STYLE
Maghfiroh, L. A., Zaidy, A. B., & Yuniarti, T. (2023). Profil Usaha Pengolahan Hasil Perikanan di Usaha Dagang Amanah Kecamatan Juwana Kabupaten Pati, Jawa Tengah. JURNAL PENGOLAHAN PERIKANAN TROPIS, 1(01), 51. https://doi.org/10.58300/planet.v1i01.499
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.