Konflik di Suriah adalah sebuah konflik yang kompleks dan merupakan sebuah konflik yang panjang. Konflik ini begitu memberi dampak yang besar bukan hanya di kawasan Timur Tengah tapi juga pada cakupan yang lebih luas. Benih-benih konflik ini sebenarnya sudah ada jauh sebelum pemberontakan pertama di bulan Maret 2011. Dalam tataran konflik, sebelum kita menemukan akar dari konflik tersebut maka kita akan susah untuk menemukan cara mengatasinya. Dalam artikel ini ada dua hal yang menjadi akar dari semua konflik di Suriah. Konflik Sunni-Syiah dan intervensi asing. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif historis, di mana pembahasannya dibatasi pada tinjauan terhadap semua hal yang menjadi akar konflik Suriah khususnya sejak Suriah merdeka sampai sekarang. Kemudian dibantu teori legitimasi politik yang berpadu dengan teori pembangunan politik (statebuilding) sebagai alat utama untuk memberikan alternatif solusi mengatasi semua akar konflik tersebut.
CITATION STYLE
Roni Tabroni. (2020). AKAR KONFLIK SURIAH (Tinjauan Deskriptif Historis). SINAU : Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Humaniora, 1(01), 145–158. https://doi.org/10.37842/sinau.v1i01.10
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.