Kebudayaan bermukim dengan lingkungan masyarakat yang berbudayamemberikan nuansa masa lampau yang terbentuk dalam sebuah wujud budaya dan telah diwariskan secara turun-temurun. Dalam perjalanannya budaya tersebut mengalami perubahan dalam proses akulturasi dalam bermukim dari satu individu ke individu yang lain dan juga dari satu generasi ke generasi yang lain. Hal ini di alami oleh Suku Bajoe di Bone. Kebudayaan menjadi bagian yang sangat berpengaruh terhadap bentuk dan material rumah yang ada. Yang mana terdapat nilai-nilai filosofi tersendiri terhadap bentuk dan material rumah serta merupakan faktor yang mentransformasi bentuk rumah pada permukiman Suku Bajoe di Bone. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana transfomasi terhadap bentuk dan material pada rumah dipermukiman pesisir Suku Bajoe yang berada di tiga tempat yang berbeda. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Sehingga didapatkan bentuk transformasi yang terjadi pada bentuk dan material rumah pada permukiman Suku Bajoe.
CITATION STYLE
Nadjmi, N., & Talaohu, I. M. (2019). Transformasi Bentuk dan Material Rumah di Permukiman Pesisir Suku Bajoe di Bone. Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia, 8(1), 35–41. https://doi.org/10.32315/jlbi.8.1.29
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.