Autismemerupakan gangguan perkembangan yang terjadi pada masa anak-anak yang ditandai dengan adanya keterlambatan dalam bidang kognitif, bahasa, perilaku, komunikasi, dan interaksi sosial. Adapun informan dalam penulisan ini adalah Kurnia dan Afgan, siswa autis di SLB TPI Medan. Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana komunikasi interpersonal yang terjadi antara guru dan siswa dalam mengembangkan bakat dan kreativitas anak autis. Penelitian in menggunakan pendekatan kualitatif dengan cara observasi langsung dan wawancara mendalam yang melibatkan guru dan orangtua dari siswa autis sebagai narasumber. Dari hasil penelitian, dapat dikatakan bahwa peran komunikasi interpersonal guru di sekolah sangat penting dalam membantu mengembangkan bakat dan kreativitas siswa autis. Guru juga membantu dalam hal meningkatkan kemampuan komunikasi dan interaksi sosial siswa autis dengan orang lain.Dalam hal ini, peningkatan kreativitas dan kemampuan seorang guru selaku penanggungjawab dan pengontrol segala aktivitas siswa di sekolah juga diperlukan agar dapat mengembangkan kemampuanberkomunikasi serta bakat dan kreativitas yang dimiliki oleh siswa.
CITATION STYLE
Ritonga, S. A., & Hasibuan, E. J. (2016). KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DAN SISWA DALAM MENGEMBANGKAN BAKAT DAN KREATIVITAS ANAK AUTIS DI SLB TAMAN PENDIDIKAN ISLAM (TPI). JURNAL SIMBOLIKA: Research and Learning in Communication Study, 2(2). https://doi.org/10.31289/simbollika.v2i2.1030
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.