Adaptive neuro fuzzy inference system untuk peramalan jumlah wisatawan

  • Atma B
  • Sugiyarto S
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Adaptive Neuro Fuzzy Inference System(ANFIS) yaitu metode yang menggabungkan metode-metode yang ada pada softcomputing. Softcomputing yaitu pemodelan dengan pendekatan seperti nalar dari manusia dan belajar sesuai kondisi yang tidak pasti yang fleksibel atau berubah-ubah. Fuzzy Inference System(FIS) dan Jaringan syaraf merupakan komponen softcomputing dan pembentukan ANFIS. Penggunaan ANFIS terdapat metode pembelajran secara maju dan mundur atau yang disebut hybrid. Pembelajaran secara maju digunakan metode Least Square Estimator(LSE) dan pembelajaran mundur digunakan Gradient descent. Pada penelitian ini juga menggunakan FCM difungsikan untuk membangun aturan akan digunakan pada ANFIS. Tujuan dari peramalan jumlah wisatawan adalah untuk mengimplementasikan metode Adaptive Neuro Fuzzy Inference System dalam memprediksi jumlah wisatawan dan mengetahui hasil prediksi/ramalan jumlah wisatawan. Hasil peramalan jumlah wisatawan dengan menggunakan metode Adaptive Neuro Fuzzy Inference System(ANFIS) pada tahap latih didapatkan epoh 11 dan laju pembelajaran 0.02 mendapatkan nilai RMSE 909.2 sedangkan tahap uji epoh dan laju pembelajaran memberikan keakurasian bagus yang dapat dilihat dari Root Mean Square Error(RMSE) 123.3029.

Cite

CITATION STYLE

APA

Atma, B. H. S., & Sugiyarto, S. (2020). Adaptive neuro fuzzy inference system untuk peramalan jumlah wisatawan. Jurnal Ilmiah Matematika, 7(1), 1. https://doi.org/10.26555/konvergensi.v7i1.19195

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free