Bahan ajar merupakan segala bentuk bahan baik itu informasi, alat, maupun teks yang digunakan dalam proses pembelajaran. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengembangan e-modul berbasis metode inkuiri, mengetahui penilaian dari enam ahli, serta mengetahui pendapat dari dua orang wali kelas VA, VB dan peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode R&D yang mengadopsi model Addie yang disederhanakan menjadi empat tahapan yaitu (Analysis, Design, Development, Impementasi). Instrumen pengumpulan data yang digunakan berupa angket yang diberikan kepada ahli desain, ahli materi, ahli bahasa untuk menguji kelayakan, serta respon guru dan peserta didik untuk menguji kemenarikan. Jenis data yang diperoleh dari hasil penelitian adalah data kualitatif yang dianalisis menggunakan data kuantitatif berupa data angka dan diinterpretasikan dengan pedoman kriteria kategori penilaian untuk menentukan kualitas produk. Hasil dari penelitian ini, menghasilkan produk e-modul berbasis metode inkuiri yang dapat digunakan pada jenjang SD sebagai bahan ajar atau pegangan buku ajar peserta didik yang telah memenuhi kriteria sangat baik dengan skor rata-rata dari ahli desain 93,4% ahli materi 91,2% dan ahli bahasa 88,5% dengan kategori sangat layak serta respon yang diberikan oleh pendidik 90,5% dan dilakukan uji coba skala kecil 92,5% dengan kategori sangat menarik. Bahan ajar e-modul berbasis metode inkuiri sudah layak digunakan dalam proses pembelajaran.
CITATION STYLE
Violadini, R., & Mustika, D. (2021). Pengembangan E-Modul Berbasis Metode Inkuiri Pada Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(3), 1210–1222. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i3.899
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.