Sungai Donan merupakan daerah yang memiliki beberapa kawasan industri dan kawasan permukiman. Dampak dari adanya kawasan padat pembangunan dan industri diyakini dapat mempengaruhi tingkat mutu kualitas air. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengamati dan menganalisa kondisi sungai Donan sehingga dapat memperlihatkan sumber pencemaran dan parameter melebihi batas baku mutu yang terjadi. Penelitian ini menggunakan metode Indeks Pencemaran (IP) dan Water Quality Index (WQI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa status mutu air Sungai Donan dari analisa menggunakan metode Indeks Pencemaran menunjukkan 100% kondisi tercemar sedang. Sedangkan menurut metode Water Quality Index (WQI) menunjukkan 47,5% tercemar berat dan 52,5% tercemar sedang. Penentuan status mutu air dari hasil sampel air terhadap Peraturan Pemerintah No. 82 tahun 2001 yang di lakukan pada bulan November 2018 menyatakan bahwa terdapat beberapa parameter yang melebihi batas baku mutu kelas II yaitu Jumlah partikel terlarut (TDS), COD, BOD, flourida, minyak dan lemak, salinitas, sulfida, dan klor bebas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa air di Sungai Donan tersebut dimungkinan masih digolongkan air sungai kelas IV.
CITATION STYLE
Mukti, G. T., Prayogo, T. B., & Haribowo, R. (2021). Studi Penentuan Status Mutu Air dengan Menggunakan Metode Indeks Pencemaran dan Metode Water Quality Index (WQI) Di Sungai Donan Cilacap, Jawa Tengah. Jurnal Teknologi Dan Rekayasa Sumber Daya Air, 1(1), 238–251. https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2021.001.01.21
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.