Enrofloksasin merupakan satu dari jenis antibiotik golongan fluorokuinolon yang digunakan untuk terapi pada hewan. Enrofloksasin memiliki spektrum luas, sehingga efektif untuk pengobatan penyakit infeksi bakteri Gram positif dan Gram negatif. Residu antibiotik enrofloksasin dalam susu dapat mempengaruhi kualitas produk dan kesehatan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk validasi metode deteksi residu antibiotik enrofloksasin dalam susu menggunakan metode kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT). Tahapan validasi metode deteksi residu antibiotik enrofloksasin dalam susu menggunakan HPLC meliputi spesifisitas, akurasi, presisi, linieritas, limit of detection (LOD), dan limit of quantitation (LOQ). Hasil validasi metode menunjukkan spesifisitas yang baik. Hasil akurasi yang diperoleh menunjukkan persentase rataan 98.86% dan presisi dengan nilai relative standard deviation (RSD) adalah 3.75% serta linieritas dengan nilai koefisien determinasi (R2)=0.999. HasilĀ LOD adalah 11.44 ppb dan LOQ adalah 15.28 ppb. Validasi metode analisis antibiotik enrofloksasin menggunakan HPLC pada semua parameter validasi menunjukkan hasil yang baik sesuai persyaratan regulasi. Berdasarkan hasil tersebut, maka metode dapat digunakan untuk menganalisis residu antibiotik enrofloksasin dalam sampel susu secara kuantitatif untuk menjamin keamanan pangan asal hewan demi peningkatan kesehatan masyarakat.
CITATION STYLE
Widiyanti, P. M., Widiastuti, R., Sudarwanto, M. B., & Sudarnika, E. (2024). VALIDASI METODE ANALISIS RESIDU ANTIBIOTIK ENROFLOKSASIN DALAM SUSU MENGGUNAKAN KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI (KCKT). Jurnal Standardisasi, 26(1), 49. https://doi.org/10.31153/js.v26i1.951
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.