Latar belakang :Daun dan batang lompong (Colocasia esculenta L.Schoot) terbukti memiliki manfaat terhadap kesehatan. Ekstrak lompong mentah dapat memberikan perlindungan dan pemulihan dari infeksi. Flavonoid yang terdapat pada ekstrak lompong mentah berpotensi sebagai immunomodulator baik pada tindakan preventif maupun kuratif.Tujuan : Menganalisis pengaruh ekstrak lompong mentah terhadap aktivitas fagositosis dan kadar NO (Nitrit Oksida) sebelum dan sesudah terinfeksi Listeria monocytogenes.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian true experimental dengan post test only group design. Subyek penelitian ini adalah 21 ekor mencit Balb/c jantan. Secara simple random sampling dibagi menjadi tiga kelompok: kelompok kontrol (diinduksi Listeria monoctyogenes); P1 (Perlakuan sebelum terinfeksi); P2 (Perlakuan sesudah terinfeksi). Listeria diinduksipada hari keempat.Data dianalisis dengan Independent t test.Hasil : Terdapat perbedaan yang bermakna aktivitas fagositosis (p=0.015) dan kadar NO (p=0.041) antara kelompok P2-K. Tidak terdapat pengaruh ekstrak lompong mentah yang bermakna pada kelompok P1-K terhadap aktivitas fagositosis (p=0.19) dan kadar NO (p=0.907). Tidak terdapat perbedaan bermakna pada aktivitas fagositosis antara kelompok P1-P2 (p=0.66) namun terdapat perbedaan yang bermakna antara kadar NO pada kelompok P1-P2 (p=0.047).Simpulan :Ekstrak lompong mentah dengan dosis 13mg/20gBB memiliki efek kuratif. Ekstrak lompong mentah dapat mempengaruhi aktivitas fagositosis makrofag dan kadar NO pada mencit Balb/c yang diinfeksi Listeria monocytogenes.
CITATION STYLE
Sulistiani, R. P., & Rahayuningsih, H. M. (2015). PENGARUH EKSTRAK LOMPONG MENTAH ( Colocasia esculenta L Schoot) TERHADAP AKTIVITAS FAGOSITOSIS DAN KADAR NO (NITRIT OKSIDA) MENCIT BALB/C SEBELUM DAN SESUDAH TERINFEKSI LISTERIA MONOCYTOGENES. Journal of Nutrition College, 4(4), 409–415. https://doi.org/10.14710/jnc.v4i4.10118
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.