Teknologi informasi saat ini menjadi prioritas utama karena keefektifan dan keefisienannya. Namun dengan kemudahan dan keefektifannya teknologi menjadi hal yang rawan akan keamanannya. Untuk itu manajemen keamanan juga hal yang menjadi prioritas setelah adanya teknologi informasi/sistem informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan mengidentifikasi risiko dengan menggunakan metode FMEA dan standar ISO/IEC 27001:2013. Hasil analisis menunjukkan terdapat terdapat 22 cause failure yang akan menyebabkan terjadinya risiko pada keamanan aset TI di Bidang Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pemerintah Provinsi XYZ. Terdapat 11 cause failure yang memiliki level tinggi dengan rentan nilai 400 – 175.
CITATION STYLE
Munaroh, L., Amrozi, Y., & Nurdian, R. A. (2020). Pengukuran Risiko Keamanan Aset TI Menggunakan Metode FMEA dan Standar ISO/IEC 27001:2013. Technomedia Journal, 5(2 Februari), 167–181. https://doi.org/10.33050/tmj.v5i2.1377
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.