Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pola komunikasi antarbudaya yang dikembangkan oleh masyarakat etnis Jawa dan etnis Serawai di desa Penago I Kecamatan Ilir Talo kabupaten Seluma melalui kemampuan berbahasa verbal dalam pergaulan sehari-hari. Menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara dan dokumentasi, ada 22 informan 13 dari suku Jawa dan 9 suku Serawai dipilih dengan teknik purposive sampling, analisis data menggunakan pola Miles dan Huberman. Hasil penelitian menyatakan bahwa pola komunikasi suku Jawa dengan suku Serawai di desa Penago I kecamatan Ilir Talo bersifat timbal balik melalui rasa kekeluargaan yang tinggi, saling menghormati, saling pengertian dan toleransi, sehingga hubungan antara suku Jawa dan suku Serawai terjalin harmonis. Wujud harmonisasi komunikasi antarbudaya terlihat saling pengertian dan saling menghormati dan toleransi yang tinggi, faktanya dalam bergaul ketika suku Jawa berkomunikasi dengan suku Serawai sebisa mungkin menggunakan bahasa Serawai begitu juga sebaliknya, ketika berkomunikasi dengan suku Jawa suku Serawai sebisa mungkin menggunakan bahasa Jawa. Bagi kedua suku yang belum bisa menggunakan bahasa lawan bicaranya maka tindakan yang dilakukan ketika proses komunikas menggunakan bahasa nasional. Kata Kunci: harmoniasi, komunikasi antarbudaya, pola komunikasi, verbal
CITATION STYLE
Mukhlizar, M. (2022). POLA KOMUNIKASI VERBAL DALAM HARMONIASI KOMUNIKASI SUKU JAWA DAN SUKU SERAWAI DI KABUPATEN SELUMA. JURNAL MADIA, 2(1). https://doi.org/10.36085/madia.v2i1.3039
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.