Sastra merupakan sebuah refleksi dari kehidupan. Refleksi tersebut dapat diketahui dari apa yang disajikan di dalam karya sastra, khususnya prosa. Hal ini ditemukan melalui penelitian karya sastra yang mengupas kondisi sosial-budaya masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk konflik serta faktor penyebab munculnya konflik dalam cerpen Belum Selesai karya S.M. Ardan dan Dzikir karya Chairil Gibran Ramadhan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sastra bandingan dengan cara membandingkan cerpen yang satu dengan cerpen lainnya. Objek material dalam penelitian ini adalah cerpen Belum Selesai karya S.M. Ardan dan Dzikir karya Chairil Gibran Ramadhan. Objek formal dalam penelitian ini menggunakan teori konflik, bentuk konflik, dan faktor penyebab konflik. Teknik pemerolehan data yang digunakan adalah teknik pustaka. Hasil penelitian ini meliputi bentuk konflik dan faktor penyebab terjadinya konflik. Bentuk konflik yang terjadi dalam perbandingan karya ini terletak pada konflik suami dan istri. Faktor penyebab konflik meliputi permasalahan keagamaan dan pekerjaan.
CITATION STYLE
Ramadhan, R. (2021). Konflik Keluarga Betawi dalam Cerpen Belum Selesai Karya S.M. Ardan dan Dzikir Karya Chairil Gibran Ramadhan: Suatu Perbandingan. Disastra: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 3(2), 104. https://doi.org/10.29300/disastra.v3i2.4076
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.