Dampak dari pembelajaran daring yang terjadi akibat surat edaran dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor: 36962/MPK.A/HK/2020 tertanggal 17 Maret 2020 tentang pembelajaran secara daring dan bekerja dari rumah dalam rangka pencegahan penyebaran Covid. Hal ini membuat kesulitan para guru terutama wali kelas dan orang tua dalam mengawasi peserta didik mengikuti pembelajaran. Selain peran orang tua yang selalu mendidik dan mengawasi anaknya dirumah untuk mengikuti pembelajaran secara daring ada juga peran Wali Kelas yang harus ekstra mengawasi peserta didik dari sekolah. Sehingga penelitian ini dibuat untuk mengetahui peran dan tugas wali kelas dalam pembelajaran daring serta kendala yang tejadi didalam pembelajaran tersebut. Penelitian yang digunakan merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan datanya diperoleh dari wawacara, dokumentasi dan kuesioner. subjek penelitian terdiri atas 3 sampel wali kelas dan sebagai responden berjumlah 35 orang yaitu kepala sekolah, pembantu kepala sekolah kurikulum, bimbingan konseling, 2 orang teman sejawat, 15 orang siswa dan 15 orang wali siswa. Prosedur penelitiannya dilakukan secara online menggunakan Google Form. Kemudian data tersebut dianalisis melalui tahap reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian menunjukkan bahwa peran wali kelas selama pembelajaran daring dalam pengelolaan kelas sudah berjalan dengan baik dan perlu ditingkatkan lagi agar mencapai tujuan secara efektif dan efisien sesuai yang diinginkan. Adapun kendala yang dihadapi oleh wali kelas adalah harus lebih teliti, rajin mengawasi dan bertanya kepada setiap guru bidang studi permasalahan siswa yang tidak aktif (kehadiran dan tugas), harus mengunjungi rumah siswa yang bermasalah dan adasiswa/siswi yang tidak mau mendengar ataupun mematuhinya.The impact of online learning that occurred due to a circular from the Minister of Education and Culture number: 36962 / MPK.A / HK / 2020 dated 17 March 2020 regarding online learning and working from home in order to prevent the spread of Covid. This makes it difficult for teachers, especially homeroom teachers and parents, in supervising students following learning. Apart from the role of parents who always educate and supervise their children at home to take part in online learning, there is also the role of the homeroom teacher who has to be extra supervising students from school. So this research was made to determine the role and duties of the homeroom teacher in online learning as well as the obstacles that occur in learning. The research used is a descriptive qualitative research type. Data collection techniques were obtained from interviews, documentation and questionnaires. Research subjects consisted of 3 samples of homeroom teachers and 35 respondents as respondents, namely the principal, assistant principal of the curriculum, counseling, 2 peers, 15 students and 15 guardians. The research procedure was carried out online using Google Form. Then the data is analyzed through the data reduction stage, data presentation and drawing conclusions. Research shows that the role of homeroom teacher during online learning in class management is already going well and needs to be improved again in order to achieve the goals effectively and efficiently as desired. The obstacles faced by the homeroom teacher are having to be more careful, diligent in monitoring and asking each teacher in the field of study of student problems who are inactive (attendance and assignments), having to visit the homes of students who have problems and there are students/students who do not want to hear or obey them.
CITATION STYLE
Daliani, M., Sari, N., & Ompusunggu, V. D. K. (2021). Analisis Peran Wali Kelas Dalam Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid-19 pada SMK Hasanuddin Medan. JURNAL PEMBELAJARAN DAN MATEMATIKA SIGMA (JPMS), 7(1), 1–6. https://doi.org/10.36987/jpms.v7i1.1941
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.