kunjungan balita pada Era New Normal. Metode: menggunakan metode penelitian kualitatif. Populasinya adalah semua kader kesehatan posyandu balita Desa Panisihan. Informan utama penelitian ini adalah kader kesehatan posyandu balita di empat posyandu yaitu dua posyandu yang target partisipasi masyarakatnya diatas target pada bulan september dan oktober serta dua posyandu yang target partisipasi masyarakatnya dibawah target pada bulan september dan Oktober. Total informan utama adalah 8 orang kader Posyandu. Informan triangulasi yang digunakan untuk validitas adalah bidan desa Panisihan dan 4 orang ibu dari balita. Hasil: Sebagian besar kader memiliki peran serta yang cukup dan masih perlu ditingkatkan. Beberapa jumlah kunjungan balita di bulan Oktober dan November masih belum sesuai target pencapaian. Kesimpulan:kader posyandu diharapkan mampu lebih meningkatkan peran sertanya dalam menjalankan tugasnya di posyandu balita baik pada saat sebelum hari buka posyandu, hari pelaksanaan posyandu dan hari setelah buka posyandu.Bagi Kader juga diharapkan mampu meningkatkan peran sertanya terutama dalam hal memberikan motivasi kepada ibu akan pentingnya pemantauan tumbuh kembang di posyandu pada era new normal
CITATION STYLE
Nur Imanah, N. D., & Sukmawati, E. (2021). PERAN SERTA KADER DALAM KEGIATAN POSYANDU BALITA DENGAN JUMLAH KUNJUNGAN BALITA PADA ERA NEW NORMAL. Jurnal Kebidanan Indonesia, 12(1). https://doi.org/10.36419/jki.v12i1.442
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.