Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh jumlah proses pencelupan kain menggunakan komposit kitosan-silika terhadap aktvitas antibakteri kain kitosan-silika. Proses pelapisan kitosan-silika pada kain dilakukan dengan metode pencelupan atau dip-coating dengan teknik pengeringan pad-dry-cure pada temperatur dry 80 oC dan temperatur curing 140 oC. Uji aktivitas antibakteri kain kitosan-silika terhadap bakteri S.aureus dilakukan dengan metode Shake flask turbidimetry. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh jumlah proses pencelupan kain dalam larutan kitosan-silika terhadap persentase aktivitas antibakterinya. Persentase aktivitas antibakteri setelah 24 jam pada kain tercelup komposit kitosan-silika dengan variasi pencelupan 5 kali adalah sebesar 18,52%, kain dengan 10 kali pencelupan adalah sebesar 22,06%, kain dengan 15 kali pencelupan adalah sebesar 32,87% dan dengan variasi pencelupan sebanyak 30 kali diperoleh persentase aktivitas antibakteri sebesar 39,32%.
CITATION STYLE
Permatasari, I., & Kartika Maharani, D. (2012). KAJIAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI KAIN TERCELUP KOMPOSIT KITOSAN-SILIKA. Molekul, 7(2), 112. https://doi.org/10.20884/1.jm.2012.7.2.113
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.