Kelurahan Randusari merupakan salah satu wilayah kelurahan di Kota Pasuruan yang terkenal dengan pengrajin meuble dan furniture. Wilayah ini dikenal sebagai pembuat gerabah khususnya cobek, namun banyak produk UMKM Randusari yang diakui oleh pihak lain, sehingga meski memiliki potensi yang unggul namun citra potensi lokal Randusari kurang terlihat dimata masyarakat di luar kota Pasuruan. Perlu adanya upaya promosi dan digitalisasi untuk mempublikasi keanekaragaman potensi lokal agar dikenal oleh publik dan masyarakat umum sebagai identitas unggulan kelurahan Randusari. Program abdimas ini dilakukan dengan metode survey sensus semua UMKM di wilayah kelurahan Randusari. Data UMKM digolongkan sesuai dengan jenis produk dan lokasi tempat usaha berdasarkan RW, kemudian di desain menjadi suatu buku katalog UMKM yang disertai dengan foto produk unggulan serta informasi-informasi terkait UMKM di kelurahan Randusari, kota Pasuruan. Tim abdimas Unmer Pasuruan berhasil melaksanakan program sebagai upaya penanganan masalah tersebut dengan membuat luaran katalog berupa buku dan platform digital (blog). Terdapat program tambahan yaitu pojok UMKM di kantor Kelurahan Randusari berupa stan photobooth terbuat dari limbah mebel yang disusun sedemikian rupa sehingga menjadi gambaran produk-produk unggulan kelurahan Randusari. Melalui program abdimas ini diharapkan potensi lokal Randusari dikenal oleh masyarakat luas, identitas produk UMKM tidak diakui oleh pihak lain, dan konsumen dapat berbelanja langsung di kelurahan Randusari sehingga perekonomian masyarakat Randusari meningkat.
CITATION STYLE
Subagio, D. P. W., Hastari, S., & Pudyaningsih, A. R. (2022). Diagonal (Digitalisasi Keanekargaman Potensi Lokal) Sebagai Upaya Promosi Produk-Produk UMKM di Kelurahan Randusari Kota Pasuruan. Surya Abdimas, 6(4), 646–656. https://doi.org/10.37729/abdimas.v6i4.1958
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.